Anggaran Pengembangan IT DPR Mencapai Rp 4 Miliar


Anggota DPR disuguhi internet berkecepatan tinggi. Pengembangan fasilitas jaringan internet DPR berdasarkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Kesekjenan DPR 2012 sebesar Rp 4 miliar.

"Alokasi anggaran pengembangan sistem Informasi sebesar Rp 4.158.450.000," kata koordinator Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra), Uchok Sky Khadafi, Rabu (18/4/2012).

Anggaran sebesar itu digunakan oleh Kesekjenan untuk mengembangkan teknologi di DPR. Seperti perawatan software dan hardware agar tetap up to date.

"Pengembangan IT dengan alokasi anggaran sebesar Rp 1.463.572.000. Penyelenggaraan kegiatan pengembangan IT melalui pengelolaan sistem aplikasi komputer sebesar Rp 499.380.000. Seminar/worshop/lokakarya/FGD sosialisasi IT dalam negeri sebesar Rp 823.080.000. Layanan pengadaan secara elektronik sebesar Rp.256.950.000, peliharaan hardware dan software sebesar Rp 820.000.000," bebernya.

Anggaran ini dirasa cukup mahal. Mengingat teknologi informasi tak perlu di-update setiap tahun.

"​Mahal sekali yah, anggaran pemeliharaan jaringan sebesar Rp 4 miliar, memang seperti sengaja dimahalkan, karena pejabat yang membuat perencanaan anggaran jaringan ini menganggap bahwa berapapun anggaran dialokasikan untuk pemliharaan jaringan, perhitungaan tidak ada yang tahu," kata Uchok.

"Selain itu, anggaran pemeliharaan jaringan ini dianggap sangat penting buat orang DPR yang walaupun sebetulnya banyak anggota DPR yang kurang melek teknologi. Padahal anggaran pemeliharaan jaringan ini, kalau dialokasi untuk anggaran persalinan, bisa membantu sebanyak ribuan ibu-ibu hamil yang akan melahirkan," kritiknya.

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar